Rabu, 24 September 2008

Membuat Sampah Menjadi Berguna

Manusia tidak dapat dipisahkan degan lingkungan. Manusia dan lingkungan berada dalam satu sistem yang dinamakan ekosistem. Manusiabertugas untuk menjaga keadaan lingkungan agar tidak rusak dan bertahan hidup sesuai dengan lingkungannya. Kesatuan manusia yang hidup dan tinggal bersama dan berdomisli pada suatu tempat yang disebut masyarakat memiliki kemampuan dalam menjaga lingkungan sesuai dengan tempat tinggalnya.Manusia berinteraksi dengan lingkungan dengan dipengaruhi dan mempengaruhi lingkungan tempat tinggalnya. Manusia dapat membedakan lingkungan yang bersih dengan lingkungan yang kotor. Lingkungan yang sehat membuat manusia senang untuk tetap berada disekitar tempat tinggalnya. Sebaliknya, lingkungan yang kotor membuat manusia tidak betah untuk berada di tempat tinggalnya.Manusia semakin banyak dan berarti semakin banyak pula pengolahan dan konsumsi sumberdaya alam. Sumberdaya alam diolah untuk dimanfaatkan bagi kelangsungan hidup manusia. Pengolahan sumberdaya menghasilkan benda yang dapat dipakai dan tidak dipakai. Benda yang tidak dipakai menjadi sampah yang mengotori lingkungan apabila dibuang secara sembarangan.Sampah membuat polusi pada tanah dan udara. Sampah dapat mengakibatkan resiko pada lingkungan. Udara menjadi kotor dan mengganggu pernapasan manusia. Sampah yang berserakan juga mengganggu tanah karena zat organik dan non-organik. Resiko lingkungan oleh sampah ini dapat diatasi dengan pengolahan sampah menjadi sesuatu yang bermanfaat.Sampah merupakan bagian dari kehidupan dan menjadi sumber masalah bagi masyarakat sunda ataupun Kabupaten Jawa Barat khususnya Kota Bandung, Kabupaten Bandung dan Kota Cimahi. Beberapa waktu lalu, sampah menjadi masalah yang tidak mudah untuk diselesaikan. Apakah sampah dibiarkan begitu saja?Sampah yang dianggap sebagai sumber masalah bisa menjadi benda yang menguntungkan apabila diolah dengan baik. Banyak usaha yang dilakukan untuk mengatasi permasalahan sampah. Salah satu cara yang dilakukan dengan pengomposan Pengomposan sampah dilakukan di Kota Cimahi. Sampah organik yang dihasilkan di olah menjadi kompos. Pemkot kota Cimahi membangun dan meningkatkan pengolahan kompos yang lebih besar.Program pengomposan sampah memakai konsep eko-efisiensi. Eko-efisiensi memadukan efisiensi ekonomi dan efisiensi lingkungan. Sampah dibuat menjadi barang yang berguna dan dimanfaatkan sehingga dapat menghasilkan uang dari segi ekonomi. Pengompsan sampah dapat mengurangi akibat negatif yang menggangu lingkungan.Pengomposan sampah yang dilakukan di kota cimahi memnggunakan efisiensi sebagai sesuatu yang bermanfaat. Sampah yang non-organik dipisahkan, sampah kertas, logam dan kaca dapat dijual. Sampah organik berguna sebagai kompos yang bermanfaat bagi tumbuhan. Sampah non-organik yang tersisa juga dapat menghasilkan uang. Pengomposan sampah menghasilkan dua keuntungan dari segi ekonomi dan lingkungan.Pemanfaatan sampah dengan pengomposan telah dibuktikan John Peter Simanungkalit yang menjadi pengusaha sampah plastik yang sukses di kota bandung. Sampah sangat menguntungkan secara ekonomi. Eko-efisiensi menunjukkan bahwa pengeloaan sampah menguntungkan bagi usahawan. Dia berhasil memanfaatkan barang yang tidak dipakai untuk menghasilkan uang.Cara penaggulangan sampah dengan pengomposan perlu dikembangkan untuk mengatasi masalah sampah yang tidak pernah berhenti. Hal ini dapat sebagai salah satu cara untuk mengatasi permasalahan sampah. Tempat pembuangan akhir (TPA) sudah tidak mampu dalam menampung sampah yang semakin banyak. Sampah menjadi sumber masalah karena membuang secara sembarangan dan tidak diolah dengan baik.Pengembangan pengolahan sampah sapat terus dikembangkan dengan mengembangkan unit usaha yang berorientasi dalam pengolahan sampah. Penganggulangan sampah seperti pengmoposan dan Penjualan sampah non-organik dikumpulkan untuk dijual lalu di olah kembali kabupaten Jawa Barat akan menjadi sebuah kawasan yang bersih. Lingkungan yang bersih menjaga kesehatan manusia

3 komentar:

-Seppri- mengatakan...

Wah.. lu bnr2 org yg berhati sosial bgt.. Peduli dgn alam... HAhaha.. Bgs bgt tuh, sampah bs diperbarui lagi.. Kan gak dibuang sia2... hehehe.. Tapi gak ada efek smpngnya ya??

Mul'z mengatakan...

ertikel yang bagus ni..emanx benar klu sampah bs diolah kembali ljd barang2 yg punya nilai jual ge..tp jgn spt berita akhir2 ini sampah sisa makanan pun diolah mjd makanan dan di jual ge tu kan sangat berbahaya bg yang memakannya..karena dpt menimbulkan banyak penyakit..jd kita harus tahu sampah ap aj yg sebaiknya boleh diolah..

famel^^v mengatakan...

gw salut ama orang Bandung yang concern terhadap masalah lingkungan ini.. masih inget gw soal longsor yang terjadi di TPA dulu.. gila, kalo misalnya sampah-sampah itu bisa lebih diolah, bukankah akan menyelamatkan banyak jiwa dan menambah pendapatan mereka.. harusnya pemerintah memberikan modal dan sosialisasi buat orang-orang yang concern ini untuk mengolah sampah-sampah...
^^v